Tampilkan postingan dengan label tolitoli. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label tolitoli. Tampilkan semua postingan

Minggu, 03 April 2011

Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Tolitoli

Laju Pertumbuhan Penduduk Tolitoli pertahun selama sepuluh tahun terakhir yakni dari tahun 2000 - 2010 sebesar 1,26 persen. Laju pertumbuhan penduduk Kecamatan Basidondo adalah yang tertinggi dibandingkan kecamatan lain di Kabupaten Tolitoli yakni sebesar 1,99 persen, sedangkan yang terendah di Kecamatan Lampasio yakni sebesar 0,44 Persen. Kecamatan Galang walaupun menempati urutan kedua dari jumlah penduduk di Kabupaten Tolitoli namun dari sisi laju pertumbuhan penduduk adalah lebih rendah dibanding dengan rata - rata kecamatan lain, yakni hanya sebesar 0,91 persen. Kecamatan Baolan walaupun jumlah penduduknya yang paling banyak tapi laju pertumbuhannya masih dibawah Kecamatan Basidondo (1,99 Persen) dan Kecamatan Ogodeide (1,77 Persen) yakni sebesar 1,71 persen.

 Jumlah Penduduk Tolitoli Menurut Kecamatan Dan Jenis Kelamin


Sumber : BPS Kab. Tolitoli - Hasil Sensus Penduduk 2010 Kabupaten Tolitoli

Kamis, 24 September 2009

Sabtu, 24 Januari 2009

Gunung Galang

Gunung Galang dengan ketinggian 2.253 mdpl ternyata banyak menyimpan misteri dan pesona keindahan alam yang hingga kini belum terkuak seluruhnya. Baik jika dilihat dari sisi history, budaya dan keanekaragaman flora dan fauna
yang terdapat disana. Beberapa diantaranya adalah ditemuinya species anggrek (Kantung Semar), Hutan lumut pada puncaknya, Paal yang berada juga tepat pada puncak gunung tersebutdan lain sebagainya.
Pukul 22.00 pada puncak gunung suhu berada pada posisi 5 derajat celcius, pada siang harinya sekitar pukul 11.30 wita di ketinggian 1.300 mdpl atau pada daerah puncak damar suhu sekitar 11 derajat celcius. Ini sebuah gambaran bahwa daerah gunung galang merupakan daerah yang cukup dingin atau hutan basah yang ditunjukkan pula dengan keberadaan istana lumut yang menyelimuti puncak tersebut.

Selasa, 20 Januari 2009

AIR LAUT MENGGENANGI PLAZA TOLITOLI

Baru - baru ini telah terjadi sebuah peristiwa yang baru kali ini dialami oleh sebagian besar masyarakat Tolitoli.
Peristiwa tersebut terjadi dalam 2 (Dua) Hari berturut - turut, yang diawali dengan naiknya permukaan air pasang yang tidak biasanya atau mungkin yang biasa kita dengar dengan istilah rob. Tepatnya peristiwa tersebut terjadi pada hari minggu tanggal 11 Januari 2009.
Air pasang tersebut sempat menggenangi pusat perbelanjaan terbesar di kota tolitoli yang kebetulan berada di sekitar pantai. Saksi mata
yang sempat ditemui mengatakan "Air pasang tersebut sama sekali tidak diperkirakan bakal setinggi hari itu, bahkan lebih parah lagi karena bertetapan dengan angin laut yang cukup kencang sehingga terjangannya sangat kuat disekitar bibir pantai tolitoli" demikian kata Ongges yang kebetulan adalah merupakan salah seorang aktivis Univ. Madako yang juga selama ini sangat sering berada disekitar pantai karena sedang mengadakan penelitian dalam rangka studi akhirnya.
Lebih lanjut dikatakan oleh sebagian masyarakat ini sebenarnya merupakan fenomena alam yang tidak perlu kita takutkan, karena pada hakekatnya wilayah kota tolitoli dulunya adalah merupakan daerah rawa yang sudah biasa digenangi air laut.
"Tapi kan itu dulu" sahut salah seorang warga yang memang sudah sejak lama mendiami kota Tolitoli. Peristiwa seperti diatas baru kali ini terjadi dalam beberapa dekade terakhir.
Atau...apakah ini dipengaruhi karena mulai mencairnya es dikutub yang notabene ikut mempengaruhi tinggi permukaan air laut???
Apakah ini yang disebut Global Warming Effect???

Minggu, 30 November 2008

Toli-toli



The Regency of Buol Toli-toli has a capital named Toli-toli, a small town in the northern part of central Sulawesi. Toli-toli is a beach city lying in front of Toli-toli Bay. Available here are an airport and a seaport.

Lutungan Island



Lutungan Island lies in the north of Toli-toli. Found here is the grave of king Toli-toli which deemed sacred by the local people. This is a maritime recreational island in pleasant atmosphere. The environment and the white sandy beach are really amazing. The island lies one mile from Toli-toli, reachable by motorboat.

Sematang Island

Sematang Island is about 25 miles from Toli-toli, in the middle of a calm sea. Its fine beach is suitable for recreation.

Santigi Island

Santigi Island is suitable for water sports. Traditional sailboats can be hired. The beach lies 59 kilometers away from Toli-toli.

Salumpaga

Another equally attractive place is Salumpaga. here are the remnants of an old Dutch fort. From Toli-toli it distance 67 kilometers.

Bale Masigi

Nalu

Bale Masigi looks like a mosque, but is actually the former royal palace of Toli-toli. The building was constructed in 1800 and can be found in Nalu, about two kilometers from Toli-toli.

Dadakitan

Dadakitan is a camping ground six hectares large, with a capacity to accommodate about 3,000. The distance from Toli-toli is 15 kilometers. The scenery in the surroundings is very beautiful. Clear water and firewood are no problem.


Sumber : http://www.goarchi.com